David Lumoindong yang menjabat Ketua DPC Partai Indonesia Sejahtera (PIS) juga sebagai
caleg DPRD Kota Manado dari daerah pemilihan 1 (Sario-Malalayang) dengan nomor urut 1, menyatakan sebagai Ketua partai ia memperjuangkan seluruh berkas caleg untuk di lengkapi, karena ini demi memenangkan suara sebanyak-banyaknya, jadi kehilangan satu calon akan sangat merugikan partai. Pria yang masa kecilnya di Ratahan dan di kota Manado meraih Juara tingkat SD mengukir membuat patung se kota Manado, ini menyatakan motivasinya mencalonkan diri adalah untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat yang di pinggirkan, dan ini merupakan panggilan melayani mengabdi pada masyarakat, juga merupakan tugas kita sebagai hamba Tuhan memperjuangkan kebenaran dan keadilan serta kesejahteraan masyarakat.
Jika orang yang memiliki kemampuan dipercayakan Tuhan dan masyarakat duduk dilegislatif dan executif tetapi mereka menyalah gunakan kepercayaan, hanya memperkaya diri dan membiarkan hak-hak masyarakat kecil tidak disalurkan. Maka seharusnya saya juga mereka yang memiliki hati nurani murni terpanggil untuk memperjuangkan hal tersebut, sebab jika bukan kita, siapa lagi yang diharapkan ?.
Dipercayakan dan dipakai Tuhan menjadi Ketua organisasi GCN badan kerjasama antar lembaga pelayanan Kristen dan persekutuan doa sejak tahun 2001, suatu anugerah Tuhan baginya,
Pria yang katanya mempunyai hobby sejarah, menggambar, mengukir sejak kecil ini, bahkan menjuarai lomba tingkat SD sekota Manado, menilai dirinya sebenarnya punya banyak kekurangan. ia sangat pemalu sehingga gagap jika berbicara di depan orang, dan tak pandai bergaul. dari seorang yang pemalu dan tak pandai bergaul menjadi sosok yang dikenal banyak orang, dan dipercayakan memimpin dalam organisasi dan berbicara didepan banyak orang itu merupakan mujizat Tuhan.
Itu sebabnya lebih banyak dia menyerahkan dan mengandalkan Tuhan. David di usia 19 tahun memulai pengalaman barunya sebagai Ketua Pemuda Persekutuan, ia harus berhadapan dengan banyak orang , berbicara baik dalam tugasnya dalam rapat, maupun dalam pelayanannya sebagai khadim, semua dapat dilalui dengan campur tangan Tuhan.David Lumoindong. kelahiran Manado, ayah campuran Minahasa-Jawa telah benar-benar menyerahkan hidupnya kepada Tuhan sejak ia berusia 10 tahun, setelah beberapa saat ajaib ketika David alami berbagai mujizat baik kesembuhan dan sebagainya. Ketika ia David Lumoindong masih pemuda (19 tahun), ia mulai berkhotbah dan berpartisipasi aktif dalam pemuda Kristen dan layanan siswa. Panggilan untuk melayani Tuhan.Dengan berkat Tuhan yang berharga dan hadiah, David Lumoindong berbakat untuk berbicara tentang perkataan Tuhan dan akhirnya membawa mereka kembali ke jalan Tuhan melaluinya.
“Waktu itu, di sekolah minggu, kisah yang diajarkan sangat berkesan,” kenang David saat di rumah masa kecilnya di wilayah Kleak, Manado. “Bahkan saat ia mengahadapi masalah saat kecil, iaq teringat firman, maka mulai berpuasa sendiri". Bahkan Sudah mengambil keputusan bertobat saat kecil. Suatu mujizat saat kecil adalah ketika saya mengalami alergy makan telur nenas, ikan garam dan sebagainya. Suatu kali tante saya ajak makan, lalu yang di masak ikan garam, saya berkata "tak bisa saya makan ikan garam" tante berkata : "Jika percaya Tuhan dan berdoa, maka tidak apa-apa makan, tidak akan sakit" maka sayapun berdoa dan makan dengan nekad, iman anak kecil, dengan iman kanak-kanak yang dimilikinya, David meyakini bahwa saat itu juga ia sudah sembuh. luar biasanya saya sembuh, tidak apa-apa sampai hari ini bisa makan ikan garam, nenas.
Hanya saja saat memasuki bangku SMP, ia mulai tidak masuk gereja, karena tidak ada kegiatan remaja di gerejanya; sampai di bangku SMA, ia tidak terlibat dalam ibadah, hanya untuk mengambil absen tugas dari guru agama, maka terpaksa masuk gereja. Saat akan masuk ujian akhir SMA, ayahnya alami sakit parah, lalu datang berita dari guru yang mengejutkannya, bahwa dia termasuk dalam daftar anak nakal yang tidak akan lulus, padahal ia pendiam, tidak bergaul dengan kenakalan remaja. Situasi yang berat menjaga ayah yang sakit dan tuntutan belajar untuk ujian membuat ia menyerah pada Tuhan karena tak berdaya, dan mulai mencari pertolongan Tuhan. menyelidiki bagaimana supaya doanya di jawab Tuhan. Setelah mengerti bahwa pertobatan dan doa dengan iman ditambah puasa memiliki kuasa yang membuat hidup kita berkenan pada Tuhan. maka ia mengambil keputusan bertobat serahkan diri pada Tuhan, doa dan puasa, mohon bimbingan hikmat saat masa belajar menjelang ujian. Anugerah Tuhan menjawab doanya, sehingg lulus dengan nilai yang didoakannya, sejak itulah dia mulai memberi diri beribadah dan aktif dalam pelayanan.
Selesai SMU ia mulai membimbing anak muda, remaja dan memimpin Persekutuan di Manado di pelayanan inilah David bertemu dengan pujaan hati: Naomy Lumoindong yang juga aktif melayani di pelayanan lainnya.
Tuhan memberi visi tahun 1999 untuk pelayanan yang berbeda pada umumnya, Tuhan menyiapkan hati dan pengertian, itu sebabnya ia bisa terbuka hati masuk lingkungan organisasi politik tahun 2002, saat dipercayakan memimpin partai Damai Sejahtera, sekalipun pada mulanya banyak pendeta mencercanya, mencibir. “Saya lebih baik taat pada Tuhan dari pada tidak” tegas David, "kita harus ikuti kehendak Tuhan, kemana Tuhan menuntun, kita ikut saja" Tapi ia tau Tuhan menempatkannya untuk suatu maksud. Akhirnya disadari kini melaluinya Partai Damai Sejahtera dapat lolos Verifikasi, jika tidak maka Sulawesi Utara tak akan lolos, maka secara nasional PDS jika hanya capai 20 provinsi maka tidak akan ikut pemilu 2004.
Dengan visi “ Mempersiapkan memperlengkapi anak-anak menjadi pemimpin yang menjadi berkat ”
David dalam pelayanan dan organisasinya, dipercayakan sebagai Ketua Nasional PG-JPI , dengan kerendahan hati kita terutama pada Tuhan maka ia dapat melalui berbagai godaan, tantangan pelayanan.
Pria kelahiran 1 Juli 1972 dari pasangan Pdt.Paulus Lumoindong, Ms dan Emma Antou, meneladani sosok ayahnya yang juga punya pengabdian yang luar biasa.
Karena motivasi untuk mengabdi dan melayani Tuhanlah maka dia dengan sukarela membuat kontrak politik, menyerahkan 50 % gaji bagi kegiatan sosial, membantu yang tak mampu sekolah, membiayai pengobatan, bahkan pelayanan makanan sehat gizi. Kini di percayakan maju sebagai calon legislatief DPRD kota Manado dari partai Indonesia Sejahtera. Pria yang memperistri wanita yang di cintai Naomy Mamangkey anak dari keluarga Mamangkey-Sengkeh yang berasal dari Kakas-Remboken- Tompaso, senang bergaul dengan semua kelompok masyarakat tanpa memandang suku agama, yang tua, muda bahkan anak-anak, justru menyenangkan baginya dapat menyapa dan mengenal seseorang.
Daftar para calon legislatif Partai Indonesia Sejahtera daerah pemilihan Manado 1 wilayah Sario-Malalayang, yaitu :
1. David D.S.Lumoindong
2. Denny E.Rompas
3. Deli R Seipatirattu
4. Dolfi Mundung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar